Jumat, 17 Juni 2016

metode irit bbm pada kendaraan bermotor


Memiliki motor yang irit bahan bakar  mungkin hampir semua dambaan orang, termasuk saya sendiri, Kenapa harus memilih motor yang irit bahan bakar…? ya , semuanya tergantung kebutuhan dan kemampuan , Memilih motor yang irit tentunya ada banyak keuntungan salah satunya bisa menghemat isi dompet kita, kemudia mengurangi penggunaan minyak bumi yang lambat laun pasti akan habis. Nah berikut ini ada beberapa tips mengenai bagaimana caranya menghemat motor agar lebih irit.
  1. Pasang Power Booster
Tips yang pertama untuk menghemat bahan bakar yaitu menggunakan cara memperbesar pengapian motor, hal ini berlaku juga untuk semua motor baik motor yang menggunakan mesin 2 tak atau mesin motor 4 tak. Dengan melakukan pembesaran pengapian/tegangan maka otomatis bahan yang diletupkan busi (percikan api) semakin menjadi sempurna ,jadi bisa di logika jika pengapian besar sempurna maka tidak perlu membuka gas motor terlau besar ,karena pengapian yang besar dan sempurna sudah bisa mendapatkan tenaga yang besar untuk menjalakan motor. Terus bagaimana caranya…? anda bisa memasang power booster , alat atau part ini bisa anda beli di toko/bengkel onderdil yang ada di daerah anda.
  1. Melakukan penyetelan Ulang Pelampung Pada karburator

Sebelum bensin masuk ke ruang pembakaran pada motor, maka biasanya akan di tampung terlebih dahulu oleh karburator.Anda bisa melakukan penghematan bahan bakar dengan menyetel pelampung karburator agar lebih irit dan tentunya hal ini tidak mempengaruhi tenaga pada motor , untuk caranya anda bisa turunkan ketinggian pelampung karburator dengan jarak kurang lebih sekitar 1-2 mm . Dari sumber yang saya kutip di rpmsuper.com mengatakan bisa menghemat konsumsi bahan bakar minyak (bensin)
  1. Setel kerapatan Klep Motor

Untuk anda yang mempunyai motor 4 tak cara yang bisa digunakan untuk menghemat bahan bakar yaitu bisa dengan mengubah setelah kelp, perangkat motor yang satu ini berfungsi untuk mengatur campuran bahan bakar dan udara yang akan masuk ke ruang bakar. Dengan melakukan penyetelah yaitu merapatkan setelan klep motor maka akan otomatis bukaan valve juga menyempir , hal ini bisa menyebabkan semburan bensin lebih sedikit sehingga bisa menghemat bahan bakar.
Melakukan penyetelah atau mengatur klep sebenarnya sama pentingnya dengan meningkatkan kompesi, di dalam melakukan penyetelah pada klep ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam ukuran dan juga pergeseran klepnya. Berikut ini untuk detailnya  ukuran untuk klep hisap yaitu (0,10 s/d 0,14)
   Untuk tinggi bukaan ukuran klep yaitu:  
§  klep buang yaitu (0,15 s/d 0,20)
§  klep hisam yaitu (6,0 mm)
§  klep buang yaitu (6,4 mm).

  1. Melakukan pembersihan kerak pada motor.

Kerak yang ada pada mesin motor tentunya hal ini akan sanga kurang baik yaitu merugikan dalam proses pembakaran atau pun pembuangan. Jika kerak terdapat pada seher, silinder kop atau klep maka akan mengakibatkan proses pembakaran menjadi tidak sempurna. Campuran udara dan juga bensin tidak dapat terbakar semuanya secara sempurna gara gara terdapat kerak. Dampaknya tentunya bensin dan juga udara yang tersalur ke ruang bakar boros, kerak juga tidak hanya menempel pada komponen mesin yang saya sebutkan diatas tapi juga dapat menumpuk pada knalpot yang mengakibatkan pembuangan gas motor menjadi tidak lancar.
  1. Membuat Manifold Berkisi-kisi

Dari sumber yang saya dapatkan dari blog lain bahwa leher angsa (manipol) juga bisa atau mampu lho menghembat bbm , leher angsa ini yaitu berfungsi sebagai saluran masuk udara dari karbu ke ruang bakar. Bentuk manifold yang berkisi kisi akan membuat pusaran udara sehingga campuran bensin dan udara yang dihasilkan semakin homogen sehingga pembakaran akan menjadi lebih sempurna.
  1. Menggunakan Oli Mesin yang berkualitas..
Pelumas pada motor memang harus memilih yang terbaik ,kualitas yang jelek tentunya tidak boleh digunakan karena akan mengakibatkan mesin motor tidak awet digunakan .Dengan menggunakan oli mesin motor yang berkualitas tentunya akan membuat gesekan yang terjadi di dalam mesin motor menjadi lebih halus ,bisa mengurangi suhu panas pada mesin,dan juga dapur pacu yang lebih ringan sehingga akhirnya konsumsi bahan bakar yang bisa lebih hemat.
  1. Meningkatkan kompresi ruang bakar/mesin

Pada dasarnya sepeda motor semakin tinggi kompres makan bahan bakar yang akan masuk ke dalam silinder motor akan terkompresi (terbakar menjadi lebih sempurna) dan seperti yang kita ketahui jika di dalam pembakaran kompresi tidak terlalu tinggi atau bisa juga bocor maka bahan bakar akan terbuang menjadi sia sia dan hanya menjadi kerak saja di dalam saluran pembuangan, nah hal ini tentunya akan menyebabkan motor akan menjadi lamban dan boros.
  1. Jangan lupa untuk melakukan service karburator dan juga injektor.

Karburator pada mesin motor tentu merupakan salah satu komponen motor yang cukup vital. Fungsi karburator sendiri adalah menyatukan udara dan bahan bakar yang kemudian akan disalurkan kedalam ruang pembakaran. Oleh karena itu sangat penting untuk menjaga karburator dari gangguan zat dan bahan lain yang masuk kedalam karburator sehingga menyebabkan karburator motor tidak berfungsi dengan baik. Merawat karburator sebenarnya cukup mudah, dengan melakukan pembersihan secara berkala pada karburator motor, akan membuat fungsi karburator berjalan maksimal. Untuk motor yang berjenis injeksi tentunya injektor ini perlu kita service , dalam service motor sebenarnya bukan hanya membersihkan sepuyer tetapi tapi juga membersihkan komponen lainya seperti (main jet, pilot jet, apung apung dan semua komponen yang ada di dalam karburator ) seringkali banyak kita jumpai pada mekanik yang mengerjakan service motor hanya membersihkan sepuyer saja tetapi untuk komponen lainya lupa , seharusnya komponen lainya ini juga perlu di bersihkan dan mengatur agar perbandingan udara dan bensin seimbang. dan tidak menimbulkan hal hal negatif. Begitupun juga untuk motor jenis injeksi , yang bisa diatur penyuplai bahan bakar yang masuk ke dalam silinder
Inilah perbandingan yang sebenarnya :
§  Starting (mesin dingin)                             : 2 – 3 : 1 (diperlukan coke)
§  Starting (mesin panas)                             : 7 – 8 : 1
§  Indling operation                                     : 8 – 10 : 1
§  Kecepatan rendah                                   : 10 –  12 : 1
§  Kecepatan medium                                  :  15 – 17: 1
§  Kecepatan tinggi bahan berat                    :  12-13 : 1
§  Perbandingan untuk memperoleh tenaga   : 12 – 13 : 1
§  Perbandingan terbakar seluruhnya            : 15 : 1
§  perbandingan campuran minimum             : 16 – 7 : 1
  1. Mengganti atau melakukan pembersihan Busi secara berkala.

Selain membersihkan busi dari bekas percikan apik yang dihasilkan kita juga harus memperhatikan pada sumbu businya, selain itu juga melakukan pengecekan busi pada motor apakah masih hidup ,masih berfungsi sebagai mana mestinya apakah sudah setengah mati atau bahkan mati. Maka anda harus mengganti dengan yang baru dan di pasang ke dalam motor anda. Lakukan pengecekan busi secara berkala agar motor tetap enak untuk digunakan
  1. Jangan Menginjak pedal gas atau membetot gas dengan menghentak gas secara tiba tiba.

Saat menginjak pedal atau membetot gas motor seharusnya dengan cara stabil dan bertahap ,jika pedal gas diinjak secara tiba tiba maka otomatis bahan bakar yang akan dihisap ke ruang pembakaran juga semakin banyak. Sementara pada saat putaran mesin masih rendah ,akibatnya yang dihasilkan tersebut tidak semua bahan bakar yang masuk ke ruang mesin terbakar. Hal ini yang disebut dengan pemborosan karena bahan bakar yg masuk tidak keluar dalam bentuk tenaga tetapi hanya ikut terbuang lewat knalpot.
  1. Pindahkan gigi persneling pada RPM rendah
Untuk motor dan juga mobil hal ini juga bisa mempengaruhi, jika pada motor saat memasukan gigi 1 jangan tunggu sampai motor gereng (minta di oper gigi) tapi usahakan masukan gigi berikutnya sebelum motor gereng atau jangan pada RPM tinggi dimasukan tinggi tapi di RPM rendah. Pada Mobil juga berlaku.
  1. Ubah cara berkendara anda.
Biasanya yang membuat kendaraan sepeda motor awet atau tidak itu tergantung orang yang menggunakanya,karakter pengguna motor memang beda beda hehe,agar kendaraan awet dan selalu sehat .merubah cara menggunakan motor maksudnya adalah dalam menarik gas motor dan juga kecepatan motor. Menggunakan motor secara ugal ugalan dan juga memacut motornya sekenceng mungkin bisa menyebabkan efek bahaya ,yang pertama kecelakaan , bensin boros dan motor menjadi tidak awet.Untuk menghindari hal tersebut gunakan motor seperti biasa saja, gunakan kecepatan motor 40-60 km/jam, gunakan gas secara normal normal saja ,jangan tarik gas , tarik gas,kurangi kecepatan untuk menjaga keselamatan anda.
Bagaimana dengan tips tips cara menghemat bahan bakar diatas..? jangan lupa untuk selalu menjaga kesehatan motor anda, selain itu juga penting untuk diperhatikan yaitu komponen komponen pada motor yang lain seperti mengganti kampas rem yang akan habis, kampas kopling,mengganti oli , mengganti busi , membersikan filter udara dan lain sebagainya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar